AKTUALBORNEO.COM – Puluhan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta honorer lingkup Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutai Timur (Kutim) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepegawaian dan Character Building.
Bimtek kepegawaian dan Character Building digelar secara Outbound Training, yang buka langsung oleh Sekretaris Bappeda Idham Cholid di Kawasan Pantai Wisata Lamaru, Balikpapan, Sabtu (11/11/2023).
Kegiatan itu dipandu Fitri Susilowati dan instruktur lainnya dari Jauwsika Outbound Trainer, seluruh pegawai diajak senam bersama untuk pemanasan.
Dirinya berharap melalui sesi Character Building dengan Outbound di alam yang sejuk, semakin membuat segar cara berpikir seluruh staf Bappeda.
Kata dia, dapat meningkatkan kerja sama tim dilingkup Bappeda dan semakin mempererat silaturahim.
“Kebetulan akhir pekan, hari (Sabtu) ini kita lupakan sejenak pekerjaan, mari kita tingkatkan kekompakan,” ucapnya.
Dikatakannya, pelaksanaan Character Building melalui Outbound kali ini berjalan lancar dan sesuai harapan.
“Sehingga seluruh personel aparatur lingkup Bappeda Kutim pulang ke Kutim dengan membawa semangat baru,” harapnya.
Saat kegiatan outbound dilaksanakan, seluruh peserta mengikuti berbagai game yang dilaksanakan secara berkelompok.
Ada empat kelompok yang terdiri dari 13 orang bersaing menyuguhkan yel-yel terbaik dengan musik latar yang berbeda.
Empat kelompok, terbagi dalam kelompok yang diberi nama Hebat, Sukses, Kreatif dan Luar Biasa. Dibedakan dengan warna slayer biru, merah, kuning dan hijau.
Kemudian semua kelompok dinilai untuk menyimpulkan karakternya masing-masing. Karakter kerja sama tim, kepemimpinan, kekompakan dan lainnya.
Intinya permainan dilakukan untuk menciptakan reaksi aktif, kreatif dan kompak.
Kegiatan itu pun berlangsung seru, penuh canda dan gelak tawa dalam suasana keakraban, diantara sesama pegawai lingkup Bappeda Kutim.
Diselingi ice breaking yakni aktivitas untuk mencairkan suasana untuk menghindari terjadinya bosan dan kelelahan bagi peserta outbound.
Termasuk permainan adu ketangkasan kapasitas grup. Seperti memindahkan tali bentuk lingkaran dari orang ke orang sambil berpegangan tangan.
Kemudian berupaya menjadi yang tercepat memindahkan tali dari ujung ke ujung dan membuat barisan terpanjang dengan sumber daya peralatan yang ada.
Bahkan ada yang menggunakan ikat pinggang, baju, kain, tali sepatu dan lainnya. Dengan menyambung semua itu agar tak terputus. Tentunya dengan strategi dan kerja sama tim yang baik.
Termasuk sebaliknya, membuat barisan paling pendek. Alhasil barisan yang tadinya mengular, tiba-tiba menyusut berhimpitan karena harus menjadi barisan terpendek.
Permainan lainnya juga ada hingga waktu jeda. Setelah istirahat, salat dan makan siang, kegiatan dilanjutkan dengan permainan paintball. Mengambil lokasi tak jauh dari pelaksanaan outbound. (Adv/Zr)