AKTUALBORNEO.COM – Dalam rangkaian kunjungan dengan Rektor dan jajaran civitas Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman berkesempatan bercengkrama dengan para Mahasiswa-mahasiswi praja IPDN asal Kalimantan Timur (Kaltim) di Lantai 2 Ruang Pertemuan Graha Wyata Praja IPDN, Selasa (13/9/2022).
Puluhan calon praja asal Kaltim yang kini mengenyam pendidikan di IPDN tersebut berasal dari Kaltim.Yakni, dari Balikpapan, Samarinda, Penajam Paser Utara (PPU), Paser, Kutim, Kubar, Berau, dan Bontang. Minus Mahakam Hulu (Mahulu). Khusus Kabupaten Kutim ada dua praja yang hadir yakni Muhammad Ikbal Kabil dan Juan Mikael Simatupang.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kutim Rizali Hadi, Kabag Pemerintahan Trisno dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Basuki Isnawan, Camat Batu Ampar Suriansyah, Camat Sangatta Selatan, Vita Nur Hasanah berkesempatan berdialog sekaligus berkenalan bersama para praja asal Kaltim tersebut.
“Ini bagian dari lawatan Pemkab Kutim ke IPDN. Saya ingin sharing pengalaman saja sekaligus bertukar pikiran dalam pendidikan kepamongan di IPDN. Saya doakan para calon praja sukses,” ucap H Ardiansyah Sulaiman.
Lebih lanjut H Ardiansyah Sulaiman menegaskan, di Kabupaten Kutim sendiri banyak jebolan dari alumnus IPDN. Salah satunya Sekda Kutim Rizali Hadi adalah mahasiswa yang lulus IPDN (dulu bernama APDN), serta Kabag Pemerintahan Trisno dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Basuki Isnawan, Camat Batu Ampar Suriansyah, Camat Sangatta Selatan, Vita Nur Hasanah dan lainnya.
“Harapannya terus tumbuhkan semangat belajar dalam ilmu pemerintahan. Kehadiran kalian sangat dibutuhkan untuk melayani masyarakat dalam mengaplikasikan ilmu kepamongan pemerintahan yang sudah diterapkan di IPDN,” jelasnya.
Ditempat yang sama Sekda Kutim Rizali Hadi turut memberikan wejangan kepada para praja Kaltim yakni tetap teguh dalam belajar di kurikulum pendidikan IPDN.
“Terus semangat belajar, ketika lulus nanti loyalitas dan integritas praja harus sudah siap. Ketika menemukan problematika di lapangan bisa diselesaikan dengan tuntas sesuai undang-undang. Ini sangat diperlukan kinerja ASD dengan kapasitas tinggi,” singkatnya.
Sementara itu, Kabag Pemerintahan Trisno yang juga almunus IPDN mengutarakan kepada calon praja tetap solid ketika ditempa di dunia kepamongan dan tidak ada kata mengeluh.
“Ketika terbiasa dalam tekanan belajar, ide dan kreativitas muncul ke permukaan. Artinya mempunyai motivasi tinggi untuk menjadi bekal ketika lulus, skill dalam pemerintahan terasah dengan matang,” urainya.
Sementara itu, Camat Nur Hasanah juga memberikan semangat untuk para praja untuk menimbah ilmu sebanyak-banyaknya. Manfaatnya akan dirasa pada saat telah bekerja. (*WH-Kominfo Kutim)