AKTUALBORNEO.COM, Kaubun – Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus menggeliat. Salah satu proyek infrastruktur yang mulai dikerjakan adalah pembangunan dan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pedesaan di Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun.
Pembangunan SPAM Pedesaan ini ditandai dengan GroundBreaking atau peletakan batu pertama oleh Bupati Kutim Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M.Si pada Sabtu (18/11/2023).
Pembangunan SPAM IPA 10 Liter Perdetik di Desa Bumi Rapak ini merupakan salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) untuk mengoptimalkan pelayanan air bersih di Kecamatan Kaubun.
Dari informasi yang diterima, Pembangunan SPAM IPA 10 Liter Perdetik menggunakan anggaran APBD Kutim melalui program skema Multi Years Contract (MYC) senilai Rp 47 Miliar dengan masa pelaksanaan selama 420 hari kelender.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengatakan meski pelayanan air bersih di Kecamatan Kaubun sudah terdapat di dua Desa, namun dengan adanya pembangunan SPAM IPA 10 liter perdetik ini, maka akan semakin meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat di Kecamatan Kaubun.
“Untuk desa yang terbaru yang akan terlayani adalah Desa Bumi Rapak, Desa Bumi Etam, dan Desa Bumi Jaya serta Desa Cipta Graha. Mudah-mudahan nanti bisa melayani masyarakat yang memang sangat membutuhkan,” kata Ardiansyah Sulaiman kepada sejumlah awak media.
Karena itu, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman berharap pembangunan SPAM IPA 10 Liter Perdetik ini terus berjalan lancar dan tepat waktu. Sebab kebutuhan air bersih merupakan kebutuhan mendasar masyarakat yang harus segera di penuhi oleh Pemerintah.
“Selamat kepada empat Desa yang akan segera terlayani air bersih dan ini luar biasa karena pembangunan SPAM IPA 10 liter perdetik sangat luar biasa,” terangnya.
Untuk diketahui, Pembangunan SPAM Pedesaan Skema MYC di Desa Bumi Rapak ini merupakan upaya Pemkab Kutim untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kecamatan Kaubun. Dengan adanya SPAM ini, masyarakat akan mendapatkan akses air bersih yang memadai dan terjangkau.(Adv/Red*)
Bupati Kutim Groundbreaking Pembangunan SPAM Pedesaan Skema MYC di Desa Bumi Rapak