Bupati Kutim Ingatkan Tak Ada Visi-Misi Kepala Dinas, yang Ada Visi-Misi Kepala Daerah
AKTUALBORNEO.COM – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman mengingatkan bahwa tidak ada visi-misi Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau SKPD, tapi yang ada visi-misi kepala daerah. Oleh karena itu, ia berharap pimpinan OPD dapat menyatukan visi-misi Bupati-Wakil Bupati atau kepala daerah untuk nantinya di masukan ke dalam rencana kerja di masing-masing SKPD.
“Karena sekarang ini hanya ada visi misi Bupati maka wajib semua perangkat daerah mengetahuinya, sehingga wajib itu semua dimasukan kedalam rencana kerja mereka (SKPD). Tupoksi SKPD bermacam-macam dan tidak semua visi misi sama dengan tupoksi, tidak papa asal sesuai dengan tupoksi lakukan,” ujar Ardiansyah dalam rapat koordinasi di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim, Selasa (2/3/2021).
Dia menyatakan, rakor dilaksanakan untuk mensinkronkan program kerja, agar semua organisasi perangkat daerah siap mengerjakan visi misi kepala daerah.
“Karena jika ini tidak dikerjakan maka masyarakat akan berasumsi bahwa bupati berbohong karena tidak menjalankan visi misi tersebut. Selanjutnya kita ingin memperbaiki tata kerja organisasi sesuai dengan peraturan yang ada dan ini sudah dibahas selanjutnya perdanya akan di masukan,” terang Ardainayah.
Untuk diketahui, di hari kedua kepemimpinan Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, digelar apat koordinasi perdana bersama kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan para camat di bawah koordinasi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Rapat ini di gelar di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim, Selasa (2/3/2021).
Rakoor yang di pimpin langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Suliman dan didampingi Wabup Kasmidi Bulang serta Sekretaris Daerah Irawansyah juga turut di hadiri Asisten I Suko Buono, Asisten II Suroto, Asisten III Yulianti serta beberapa kepala SKPD serta para camat se Kutim.
Rakoor tersebut rencananya akan berlangsung selama tiga hari sesuai dengan garis koordinasi Asisten, Rakoor yang berlangsung hari ini adalah di bawah garis koordinasi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, di hari kedua adalah di bawah garis koordinasi Asisten Ekonomi dan Pembangunan dan di hari ketiga adalah di bawah garis koordinasi Asisten Administrasi Umum. (Red).