AKTUALBORNEO.COM – Barang siapa ingin mendapatkan mutiara harus berani terjun ke laut yang dalam, diambil dari petikan suara lantang dari Presiden Pertama Republik Indonesia Ir Soekarno yang masih menggema ditelinga dan ingatan kita hingga saat ini.
Semangat tersebut terpancar dalam gerak langkah para pendukung ASKB yang tidak pernah berhenti dan beristrahat untuk bisa memenangkan ASKB pada Pilkada 09/12/2020 yang akan datang.
Percikan api semangat perjuangan masyarakat semakin berkobar di kala hadirnya sosok figur dari anggota DPR RI Milenia untuk wilayah pemilihan Kalimantan Timur yang biasa dipanggil Bang Irwan Fecho.
Irwan berkesempatan hadir bersama Timnya yang tersebar di 18 Kecamatan untuk memenangkan paslon dengan nomor urut 03 yang tergabung dalam tim pemenangan dengan nama ASKB. Tim tersebut terdiri dari lapisan Pemuda Kutai Timur dari berbagai golongan yang selama ini selalu berpatisipasi dalam pembangunan dan mengawal semua program-program demi kemajuan percepatan pembangunan di Kutai Timur.
Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) dan Rumah Layak Huni ini merupakan beberapa contoh yang akan diperjuangkan Irwan Fecho kepada masyarakat Kutai Timur.
Program “Kotaku” di Kutai Timur, yang rencananya akan segera dilaksanakan di dua lokasi yaitu, di Kecamatan Sangatta Utara dan Sangatta Selatan.
“Tentunya rencana-rencana besar bagi kemajuan Kutai Timur ini,diharapkan agar dapat berjalan dengan cepat, terpadu dan secara intens wujud dari tertatanya kordinasi serta kerjasama pemerintah daerah Kab.Kutim dan pemerintah pusat yang selama ini telah kita bina dan dijalankan” tulis Irwan dalam wawancara via wa Sabtu, (17/10/2020).
Salah satu contohnya, proses hibah dalam percepatan mengenai pembangunan pelabuhan kenyamukan seperti statment dan janji yang pernah disampaikan oleh wakil rakyat dari fraksi Demokrat dengan nomor keanggotaan 568 daerah pemilihan Kalimantan Timur, DR. H. Irwan. S.IP. MP.
Lanjut keterangannya, âAlhamdulillah saat itu saya aktif berkoordinasi dengan Bupati Kutai Timur dan Wakil Bupati Kutai Timur pak Ismunandar dan Kanda Kasmidi Bulang termasuk dalam rangka menyiapkan beberapa persyaratan yang belum lengkap. Setelah keadministrasiannya sudah terpenuhi, saya bawa dan ajukan dan langsung,.direspon dengan surat Menhub ke Menteri Keuangan untuk menghitung nilai aset yang akan dihibahkan,” tulisnya.
Pada saat Rapat Kerja bersama Menteri Perhubungan pada tanggal 14 November 2019, Irwan meminta secara langsung kepada Menteri Perhubungan untuk segera mempercepat proses hibah aset pelabuhan kenyamukan di Sangatta Kutai Timur ke Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Timur.
Dan akhirnya SURAT HIBAH itu keluar dari Kementerian Perhubungan. Namun untuk proses hibahnya sendiri masih menunggu proses evaluasi NPHD dari bagian hukum di pemerintahan pusat, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bisa terselesaikan. Sehingga pembangunan Cause Way Pelabuhan Kenyamukan bisa tuntas.
Lagi Irwan menambahkan,
“Tahun depan saya sudah usulkan dan sudah disetujui Menteri PUPR untuk Rigid Jalan Akses ke Pelabuhan Kenyamukan sekitar 2 Km. Tinggal Pemda bangun, Cause Way, dan harapan saya semoga segera bisa fungsional. Insya Allah kami akan terus hadirkan Infrastruktur demi kemajuan Kutai Timur, baik itu Transportasi Udara, Laut dan Darat yang lebih baik lagi ke depannya,” lagi tulisnya.
Untuk diketahui, sosok inilah yang dengan tegas dan lantang menolak UU Cipta Kerja yang disah kan DPR RI pada saat sidang paripurna 05 Oktober 2020. (***Daniel/Red).