AKTUALBORNEO.COM – Anggota DPRD Kutai timur (Kutim), Hason Ali angkat bicara terkait rencana pembangunan Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Muara Bengkal. Pasalnya, usulan rumah sakit tersebut tidak dibahas dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan yang digelar di Desa Benua Baru, Selasa (16/03/2021).
Padahal, pembangunan rumah sakit pratama di Desa Benua Baru, Kecamatan Muara Bengakal seharusnya dinilai menjadi prioritas dalam rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) di tahun pertama masa jabatan Bupati-Wakil Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman dan Kasmidi Bulang.
“Ini ada yang lupa disampaikan oleh teman-teman kita tadi, yakni tentang pembangunan rumah sakit pratama di Kecamatan Muara Bengkal ini,” ucap Hason Ali usai menghadiri Musrenbang Kecamatan Muara Bengkal.
Akses jalan dari Muara bengkal ke daerah kota adalah menjadi salah satu alasan pembangunan Rumah Sakit Pratama Kecamatan Muara Bengkal. Sejatinya, rumah tersebut mulai dibangun tahun lalu, dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Ismunandar saat masih menjabat sebagai Bupati Kutim pada Maret 2020 silam.
“Ya kami berharap itu di tahun 2021 ini agar pembangunan rumah sakit itu dapat tuntas sehingga tidak ada lagi masyarakat kami dari Dapil kami yang sakit harus dirujuk ke Samarinda, Tenggarong, ke Sangatta. Ini kan jangkauannya terlalu luas, jadi itulah yang prioritas menjadi harapan-harapan kami kepada pemerintah,” ujarnya. (Adv).
