AKTUALBORNEO.COM – Pasca teridentifikasi adanya satu Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kutai Timur (Kutim)
dinyatakan positif Virus Corona, seluruh gedung Bappeda dikosongkan dari segala aktivitasnya.
Aktivitas kerja Bappeda dihentikan sementara, terhitung sejak Senin (15-18) September selama empat hari ke depan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).
Aktivitas kantor akan dibuka kembali pada (21/9/2020) dengan tetap menerapkan prosedur protokol kesehatan (Prokes).
Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes Kutim) Bahrani Hasanal menerangkan atas adanya kejadian itu maka seluruh pegawai dilingkup Bappeda akan melakukan uji rapid test pada Rabu (16/9/2020).
“Besok seluruh pegawainya akan jalani rapi test guna menekan penyebaran Covid-19 dimulai sejak pukul 09:00 Wita di Gedung Aula Bappeda dan Kantinnya,” terangnya.
Jika nanti hasil rapid test ada yang menunjukan reaktif, maka akan dilanjutkan dengan uji swab orofaring (tenggorokan).
“Ini upaya kita. Jika ada teman terpapar maka dengan rapid ini salah satu cara agar menekan angka penularan ke yang lainnya, jadi kita antisipasi, tapi mudah-mudahan tidak ada yang reaktif atau positif lah,” harapnya. (Vitri/ab).