AKTUALBORNEO.COM – Kapolres Kutai Timur (Kutim), AKBP Welly Djatmoko mengingatkan tujuh hal penting kepada jajarannya dalam dalam rangka pengamanan pesta demokrasi yakni pemilihan kepala desa atau Pilkades Serentak di Kutim 2021.
Hal itu disampaikan Wakapolres Kutim, Kompol Triyanto saat ditemui di ruangannya, Jumat (5/10/2021).
Dikatakannya, ada 7 petunjuk dari Kapolres untuk dipedomani oleh para personil yang akan ditugaskan. Pertama, mempersiapkan fisik dan mental, Ketika melaksanakan pengamanan Pilkades serentak personil dalam keadaan fit, Baik secara rohani dan jasmani.
Selanjutnya yang kedua, dalam melakukan pengamanan dan juga melakukan deteksi dini tingkat kerawanan.
Ketiga, mendekatkan kepekaan. Dalam hal ini, personil diharapkan tetap waspada, Karena situasi ini politik walaupun tingkat Desa tetap saja ada kerawanan. Deteksi dini dan kepekaan disebutkan sebagai hal yang tidak terpisahkan.
Keempat, pada waktu pelaksanaan petugas tidak arogansi. Namun sebaliknya, harus sikap profesional dan humanis diutamakan. Kelima, jika ada suatu perbuatan yang melanggar hukum, silahkan melakukan penindakan yang akan dilakukan oleh Reskrim dalam penegakan hukum.
Keenam, kerjasama. Kerjasama ini sinergitas antara Polri, TNI dan masyarakat. Ketujuh, bisa menjadi contoh kepada masyarakat, Karena suasana ini masih Pandemi Covid 19 personil tidak boleh lengah, Tetap mengingat Protokol Kesehatan dalam pelaksanaan Pilkades serentak tersebut.
“Nanti personil yang akan diterjunkan sebagai pasukan pengamanan di masing – masing TPS, Para personil Polri – TNI dikerahkan khusus untuk menjaga keamanan dengan tetap terus waspada dan memastikan Pilkades serentak tersebut berjalan dengan aman, tertib dan lancar,” terangnya Kompol Triyanto.
Kompol Triyanto menghimbau dan mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Pilkades serentak 2021 di Kabupaten Kutim. (Lukman/AB).
