AKTUALBORNEO.COM – Meski sudah melampaui target 50 persen vaksinasi dosis pertama dan hampir 25 persen vaksinasi pada lansia, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) akan terus menggencarkan vaksinasi. Tujuannya demi target yang lebih tinggi hingga bisa mencapai 70 persen vaksinasi di akhir tahun ini.
Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman menyatakan, Mendagri memberikan target 15.000 capaian cakupan vaksinasi untuk Lansia, akan tetapi saat ini Kutim baru hampir mencapai 25 persen.
Dia mengatakan, Kutim bisa turun satu Level lagi ke PPKM Level 1 dari PPKM Level 2, Jika Kutim sudah mencapai vaksinasi 70 persen.
“Pemerintah Kutim akan upayakan dan maksimalkan Desember tahun ini cakupan vaksinasi Kutim akan mencapai 70 persen,” ucap Ardiansyah usai Rapat Evaluasi ke-19 PPKM Kutim di Ruang Rapat Utama Satgas Covid 19, Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kutim, Selasa (9/11/2021).
Dijelaskan Ardiansyah, PPKM Level 2 ini setara dengan PPKM Level 1 dalam hal kegiatan dan aktifitas keseharian masyarakat. Tetapi kapasitasnya tetap mengacu kepada aturan 50 persen yang harus diisi dan yang tidak boleh ditinggalkan dengan tetap terus memakai masker. “Tetap harus waspada adanya Covid 19 gelombang Ketiga,” ucapnya.
Selama ini, lanjut Ardiansyah, penggerakan capaian vaksinasi lansia di Kutim masih lamban, sehingga harus terus ditingkatkan.
“Belum diketahui secara pasti penyebabnya bahwa apakah karena lansia nya banyak diam di rumah saja atau tidak ada yang membawa mereka keluar, Saat ini belum ada jawabannya hal tersebut,” urainya. (Lukman/Red).