Aktualborneo,- Pasar Sangkulirang, Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, pada Kamis 22 Agustus 2024 dini hari ludes terbakar.
Ada sekitar 100 pedagang di Pasar Sangkulirang yang kehilangan lapak jualannya. Kebakaran terjadi sangat cepat dan membesar hingga api berkobar menghanguskan bangunan lapak yang sebagian besar dari kayu.
Saat dikonfirmasi, Failu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kutai Timur, membenarkan adanya kebakaran di pasar yang beralamat di Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang. “Pas mau dini hari itu sudah ada kabar, Pasar Sangkulirang terbakar. Ya, jelas langsung kami terjunkan tim untuk segera padamkan,” bebernya.
“Api cepat sekali merembet karena banyak toko dan kios dari bahan-bahan kayu, mudah terbakar, jadi harus segera diatasi,Kami terjunkan sampai 3 mobil pemadam kebakaran, dibantu juga dari tim pemadam yang dari Maloy,”ujarnya.
Kepala BPBD Kutim Idris saat di komfirmasi juga mengatakan” Dikarenakan bangunan toko pasar yang berdekatan dan atap bangunan yang saling berkaitan serta bahan bangunan pasar yang terbuat dari kayu sehingga api mudah menjalar dan menghanguskan seluruh bangunan Pasar Sangkulirang,banyak korban kebakaran yang berhasil menyelamatkan barang dagangannya ditaruh ke pinggir jalan.
“Selain itu, ada 100 orang lebih yang stand jualannya terbakar sehingga barang-barangnya disimpan di pinggir jalan dan halaman Kantor Desa Benua Baru Ilir,” pungkasnya.(*)