AKTUALBORNEO.COM – Pemkab Kutai Timur (Kutim) menggelar rapat dalam rangka sinkronisasi rencana pembangunan kelistrikan di kabupaten Kutim dengan PLN (Perusahaan Listrik Negara) Cabang Bontang di raung kerja Bupati Kutim, Kamis (15/4/2021).
Dalam rapat tersebut, PT PLN berkomitmen bahwa lima tahun kedepan Kutim bisa teraliri listrik 100 persen.
Mendengar paparan PT PLN Cabang Bontang, Bupati Kutim Ardinasyah Suliaman mengaku menyambut baik dengan apa yang direncanakan tersebut. Dia menyampaikan terimakasih kepada PT PLN yang telah mendukung Pemkab Kutim dalam pembangunan.
“Kami juga sudah memerintahkan kepada Bappeda untuk menyampaikan acuannya, sehingga secara data PLN bisa mengakomodir kebutuhan yang ada di Kutim,” terang Ardinasyah.
Listrik memang masih menjadi masalah kursial di Kutim. Berdasarkan data PLN pada 2019 lalu, dari 141 desa yang tersebar di 18 kecamatan di Kutim, tercatat baru sekitar 72 desa yang mendapatkan pelayanan listrik dari PLN. Sedangkan 69 desa lainnya adalah non PLN, dapat berupa genset perorangan, suplai listrik perusahaan, atau listrik desa. (adv).