AKTUALBORNEO.COM – PT Pertamina EP Asset 5 Sangatta Field gelar syukuran tajak sumur pemboran STE 15 dan STE 04 yang berlokasi di kilo 1 Desa Sangatta Selatan Kecamatan Sangatta Selatan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) . Jumat (28/8/2020).
Ini merupakan pemboran pertama sepanjang tahun 2020. Direncanakan akan ada pemboran berikutnya ditahun yang sama. Dengan kedalaman 1.800 meter sumur minyak tersebut memiliki potensi penambahan produksi untuk PEP Asset 5 sebesar kurang lebih 200 barrel oil per day (BOPD).
Acara ini juga resmi dibuka oleh Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang bersama, Sangatta Field Manager, Camat Sangatta Selatan, dan unsur Forkompimda. Pembukaan itu ditandai dengan penekanan bell secara bersama-sama.
Sumur migas STE-15 dan STE-04 menjadi semangat baru bagi PT Pertamina EP Asset 5 Sangatta. Pengeboran minyak dan gas adalah program kerja Pemerintah Republik Indonesia untuk memenuhi kebutuhan minyak dan gas nasional demi kesejahteraan masyarakat.
Sangatta Field Manager PT Pertamina EP 5 Sangatta Field Hanif Setiawan menyebutkan ini merupakan momentum yang ditunggu oleh setiap daerah. dengan adanya pemboran ini dapat memberikan hasil maksimal untuk peningkatan produksi Pertamina EP.
“Ini yang kita tunggu dalam rangka perusahaan untuk mengelola SDA negara, Insya Allah dengan peningkatan produksi secara tak langsung mendongkrak pajak, DBH dan retribusi khususnya di Kutim,” pungkasnya.
Lebih jauh Hanif menerangkan proses pemboran ini bukan hanya fisik tapi jauh kedepan PT Pertamina EP 5 Sangatta Field sudah menelisiknya, dari segi perizinan dan lain-lain,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang menyampaikan ucapan terima kasih kepada PT Pertamina Sangatta yang selama ini telah membangun sinertigas dan memberi suppot pemerintah daerah di berbagai hal pada program pembangunan.
“Ini suatu kebanggan untuk kita semua, semoga sumur bor yang baru dimulai pada hari ini, itu menghasilkan devisa dan cadangan minyak yang melimpah,” tuturnya
Selain itu, pria yang akrab disapa KB ini mengaku STE 15 dan STE 04 adalah salah satu kebanggan Kabupaten Kutim.
“Kita berharap bahwa hasil dari pada ini berlimpah, Kutim sangat kaya, salah satunya dana bagi hasil (DBH) migas dan non migas, kita punya sumur yang jadi andalan, meskipun kita masih kalah dari Kukar tapi semoga dengan adanya sumur baru ini menjadi DBH kita makin bertambh, dan semoga acara ini bisa membuahkan hasil,” ucapnya. (Vitri/ab).
