AKTUALBORNEO.COM – PT. Kaltim Prima Coal ( PT. KPC ) menghadiahkan Hari Ulang Tahun ( HUT ) Kab. Kutai Timur ( Kutim ) Yang Ke-22 Kado Istimewa berupa Breeding Farm atau Peternakan Ayam Kampung ( Unggas Lokal ) yang berlokasi di samping Pesat Kabo Jaya Desa Swarga Bara Kec. Sangatta Utara. Pertemanan ini telah dirintis sejak tahun 2019 melalui MoU antara PT. KPC dan Pemkab Kutim, Rabu, 13 Oktober 2021.
Acara syukuran dan peresmiannya yang dihadiri oleh Bupati Kutim H. Ardiansyah Sulaiman Wakil Bupati Kutim H. Kasmidi Bulang, Chief Operating Officer ( COO ) Muhammad Rudy, General Manager External Affairs and Sustainable Development ( ESD ) Wawan Setiawan, Dinas Peternakan Provinsi Kaltim Rofik, Sekretaris Himpunan Peternak Unggas Lokal Indonesia ( HIMPULI ) Kaltim Andrie Yuniarsa dan PT. Yakin Sukses Bersama (YSB) selaku operator lapangan beserta lainnya.
Wawan Setiawan selaku GM ESD PT. KPC mengatakan bahwa pada dua kandang ini, akan dikembangkan 6000 ekor indukan dengan target bisa mencapai produksi 20 ribu ekor DOC per bulan dengan luas 1 Ha yang menelan biaya sebesar 3,2 Milyar sehingga telah terbangun dua unit kandang masing-masing berkapasitas 3000 ekor indukan, satu unit hatchery ( tempat pengeraman dan penetasan ), tiga mesin pengeraman dan satu mesin penetasan berkapasitas 10 ribu butir telur yang dilengkapi dengan satu unit bangunan untuk perkantoran dan gudang pakan, dan dua unit fasilitas.
Disambung HIMPULI menerangkan, kapasitas produksi 20 ribu tersebut, bisa memenuhi 30 persen kebutuhan DOC Kaltim per bulan, yang dapat mencapai 80 ribu ekor.
“Program tersebut, PT. KPC
akan bekerjasama dengan Yayasan Sangatta Baru (YSB), PT. Yakin Sukses Bersama, dan PT. Sumber Ungas Indonesia,” terangnya.
Bupati Kutim H. Ardiansyah Sulaiman dalam sambutannya mengatakan bahwa seperti melihat Durian Montong jatuh karena merupakan Breeding Farm yang Pertama di Kutim dan Kaltim sebagai salah satu sarana agar masyarakat bisa mengembangkan peternakan ayam kampung. “Saya meyakini ini akan menjadi Pusat Pembibitan yang sukses dan besar,” tuturnya. (Lukman/AB).