Sangatta Utara Jadi Pusat Penyebaran COVID-19 di Kutim, Satgas Siapkan Tiga Langkah Penting

Dandim 0909/SGT Letkol CZI Pabate bersama Pjs Bupati Kutim Moh Jauhar Effendi dan Seskab Irawansyah dalam rakor lanjutan penanganan COVID-19 beberapa waktu lalu. Foto: Irfan Pro Kutim

AKTUALBORNEO.COM – Tim Satgas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kutim Dandim 0909/SGT Letkol CZI Pabate melaporkan kasus positif COVID-19 di Kutim semakin naik. Dia pun merasa khawatir dengan kenyataan angka kasusnya makin meningkat. Bahkan kini angkat peningkatannya berkisar 15 sampai 56 orang. Disinyalir pusat penyebaran COVID-19 di Kutim ada di Kecamatan Sangatta Utara.

“Saat ini sudah 564 orang terkonfirmasi positif adalah penduduk Sangatta Utara atau sudah 2/3 dari total terkonfirmasi,” ungkapnya.

Selanjutnya, Satgas akan mengambil beberapa langkah penting. Yaitu mempersiapkan tempat atau ruang karantina khusus bagi Orang Tanpa Gejala (OTG), mengaktifkan kembali posko penjagaan di Km 3 Jalan Poros Bontang Sangatta untuk memantau pelaku perjalanan. Serta penegakan ketat protokol kesehatan dengan mengaktifkan patroli kesehatan menerapkan Perbup.

“Tujuannya agar Kutim bisa segera terlepas dari predikat zona merah (persebaran COVID-19),” tegasnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar terus patuh dalam mendisiplinkan diri untuk melaksanakan protokol kesehatan. Yaitu dengan cara selalu menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan atau 3M.

“Mari kita informasikan ke seluruh masyarakat Kutim untuk mematuhi protokol kesehatan, supaya paham dan menyadarinya,” tutup Pabate. (hms13/hms3)

Pos terkait