AKTUALBORNEO.COM – Sebanyak 45 peserta Pawai Kirab Budaya dalam menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-24 Kabupaten Kutai Timur (Kutim).
Kegiatan yang berlangsung meriah itu, dilepas langsung oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman didampingi Wabub Kasmidi Bulang di Jalan Margo Santoso, Minggu (22/10/2023).
Kadisdikbud Kutim, Mulyono menjelaskan bahwa pawai kirab budaya merupakan salah satu upaya untuk mendukung kemajuan kebudayaan sebagaimana amanah Undang-undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
“Diharapkan dengan adanya kirab budaya ini tentunya akan terjalin kebersamaan dan silaturahmi di antara instansi Perangkat Daerah (PD), swasta, seniman, budayawan, serta tokoh-tokoh dan masyarakat adat,” katanya.
“Begitu pula dengan paguyuban pada khususnya dan masyarakat Kutim pada umumnya. Dimana Kirab budaya tahun ini merupakan arak-arakan yang dikemas secara kreatif, atraktif, aspiratif dan juga kompetitif,” sambungnya.
Dirinya juga menyebut jika peserta yang tercatat sampai dengan saat ini adalah 45 regu yang terdiri dari PD 31 regu dan paguyuban 14 regu.
“Kegiatan ini juga didukung langsung oleh Polres Kutim, Satpol PP Kutim, Dinas Kesehatan Kutim, Dishub Kutim, Palang Merah Indonesia Kabupaten Kutim dan PT Bank Danamon sebagai lokasi panggung kehormatan,” ungkapnya.
“Rute pawai kirab budaya pada hari ini dimulai dari Jalan Margo Santoso sampai dengan Jalan Yos Sudarso dilanjutkan ke Jalan Karya Etam kemudian berlanjut ke Jalan Jenderal Sudirman dan finish di depan BPU Kecamatan Sangatta Utara,” jelasnya menambahkan.
Sementara itu, Bupati Ardiansyah menyampaikan rasa bersyukur karena rangkaian kegiatan dalam peringatan HUT ke-24 Kutim berjalan dengan baik.
“Kita bersyukur kegiatan ini berjalan dengan baik, seperti kegiatan pertandingan olahraga sepak bola, bola voli dan lain-lain. Kemudian dilanjutkan kegiatan kirab budaya dan kegiatan Pekan Raya Expo HUT ke-24 Kutim,” ucapnya.
“Mudah-mudahan dengan agenda-agenda ini mampu untuk memberikan kreativitas kepada kita semua dan memberikan peluang juga kepada masyarakat Kutim untuk terus berkreasi,” sambungnya.
Menurutnya, kegiatan pawai kirab budaya ini dilaksanakan untuk menunjukkan keragaman budaya dari masyarakat Kabupaten Kutim.
“Alhamdulillah pada kirab budaya ini kita juga memperkenalkan Jingle Magic Land Kutim,” pungkasnya. (Zr/Adv)