Sidak Toko, Disperindag Kutim Pastikan Stok Kebutuhan Harian Aman

AKTUALBORNEO.COM – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) lakukan sidak atau inspeksi kepada sejumlah toko di Kota Sangatta.

Kegiatan ini memastikan agar stok kebutuhan harian tercukupi juga harga dan ketersediaan kebutuhan sekaligus mengecek jenis makanan yang telah kadaluwarsa.

Kepala Disperindag Kutim, Zaini bersama Kasi Perdagangan Dalam Negeri Achmad Dony Evriady, dan Kasi Tertib Niaga dan Pemberdayaan Konsumen Aspian Wijaya langsung turun meninjau beberapa titik toko. Kamis (30/7) pagi.

“Ini sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk mengecek ketersediaan, harga dan bahan kebutuhan pokok yang “expired” (kadaluwarsa) setiap tahunnya,” kata Dony.

Dalam sidak kali ini pun Dony memastikan stok kebutuham barang akan tercukupi hingga empat bulan mendatang. harga kebutuhan pokok tidak ada harga yang naik begitu signifikan, seperti bawang putih, gula curah dan daging.

“Untuk stok akan aman hingga empat bulan kedepan, juga harga-harga masih stabil,” tandasnya.

Adapun kenaikan terjadi dipangsa pangan atau kebutuhan pokok seperti ayam potong. Ayam potong kembali meroket diangka Rp. 47 ribu hingga Rp. 51 ribu per kilogram.

“Yang naik hanya harga ayam. Wajar saja karena pemasok dari Banjarmasin dan Sulawesi tidak bisa masuk akibat Covid-19, jadi kita mengandalkan peternak lokal saja,” pungkasnya.

Ia juga mengungkapkan pada inspeksi kali ini merupakan tahap awal dan hanya bersifat imbauan. Agar produk-produk panganan dan minuman yang sudah mendekati batas kadaluarsa, tidak diletakkan di tempat pajangan. Kemudian, bagi toko yang mendapatkan pasokan barang melalui sales, agar segera menukar dengan produk yang baru.

“Bagi barang yang sudah mendekati masa expired agar tidak dipajang di rak, dan jika ada pasokan barang dari sales yang sudah dekat masa tenggangnya agar segera diretur,” ungkapnya. (Vitri/e1).

Pos terkait