AKTUALBORNEO.COM – Rektor Universitas Mulawarman ( UNMUL ) Samarinda Prof. Dr. H. Masjaya, M.Si ( Masjaya ) dan jajarannya berkunjung ke Kab. Kutai Timur ( Kutim ) dalam rangka audiensi dengan Pemkab Kutim,Kamis, (3/2/2022).
Dalam kunjungan itu, mereka membahas Implementasi ” Merdeka Belajar, Kampus Merdeka ( MBKM ) ” untuk persiapkan SDM Unggul dan Kompetitif di Kaltim dalam menyambut Prov. Kalimantan Timur ( Kaltim ) sebagai Ibu Kota Negara Baru yang diberi nama ” NUSANTARA “.
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang menyambut dan apresiasi kedatangan mereka ke Kutim. Turut juga menyambut mereka adalah Plt Asisten Administrasi Umum ( Asisten III ) Rizali Hadi, Staf Ahli dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) dilingkungan Pemkab Kutim serta mewakili PT. Kaltim Prima Coal Yorden Ampung ( Manager External Relations ), di Kantor Bupati, Kamis, (3/2/2022).
Rektor UNMUL Masjaya menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya bersama civitas akademi UNMUL adalah guna kerjasama antara Pemkab Kutim dan UNMUL, dalam upaya meningkatkan SDM sehubungan Kaltim telah diletakkan sebagai Lokasi Ibu Kota Negara ( IKN ) baru yang bulan lalu di sahkan undang – undangnya oleh Pemerintah dan DPR Republik Indonesia. Kutim sebagai salah satu Kabupaten penyangga IKN, tentunya harus mempersiapkan diri, dalam hal ini meningkatkan SDM Unggul dan Kompetitif melalui pendidikan ( perguruan ) tinggi.
“ Sehinga Kutim bisa menjadi pemeran utama dalam membangun IKN “, Kata Masjaya.
Untuk itu, perlu komitmen bersama dalam mewujudkan SDM yang unggul dan Kompetitif di Kaltim, termasuk Kutim. Sehingga dalam pembangunan IKN Nusantara dapat diisi oleh SDM Kaltim yang sudah dipersiapkan. Dengan SDM Kaltim yang unggul dan kompetitif, diharapkan dapat menjadi pemeran utama dalam membangun IKN, bukan sebagai penonton.
Wacana tersebut, disambut baik dan diapresiasi oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman ( Ardiansyah ). Sebab, sejalan program unggulan Pemkab Kutim, dalam rangka mendukung peningkatan SDM Unggul dan kompetitif serta pembangunan infrastruktur yang mamadai.
“ Program unggulan kami ( Pemkab Kutim ), yang pertama meningkatkan SDM dan pembangunan infrastruktur yang memadai. Diharapkan masyarakat yang terindikasi miskin, bisa dilakukan pengembangan diri. Sehingga mampu memberdayakan dirinya masing-masing. Sedangkan untuk infrastruktur akan dilakukan pengelolaan untuk melihat daerah yang mengalami keterlambatan dalam pembangunan, yang saat ini sedang di garap oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( DPMPD ) Kutim “, Ucap Ardiansyah.
Ardiansyah berharap, program peningkatan SDM Unggul dan kompetitif yang diimplementasikan melalui ” Merdeka Belajar, Kampus Merdeka ” bisa dilaksanakan. Dalam kesempatan itu, Ardiansyah meminta OPD terkait agar bisa komunikasi berlanjut dengan pihak UNMUL, terkait tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam Kerjasama tersebut.
“ Hal yang paling menarik dari pertemuan ini dan paling saya setujui, yaitu jangan kita jadi penonton di IKN. Tapi jadilah pemeran utama, sehingga kita bisa mewujudkan Menata Kutai Timur Sejahtera Untuk Semua “, Pungkas Ardiansyah. (Lukman).