Bupati Kutim Melantik 77 Kades Terpilih dan 2 Kades PAW Periode Tahun 2023 – 2029

AKTUALBORNEO.COM – Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman melantik dan mengambil sumpah/janji jabatan 77 Kepala Desa Terpilih dan 2 Kepala Desa Pergantian Antar Waktu (PAW) periode tahun 2023 – 2029 dari 17 Kecamatan se-Kutim di Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Perkantoran Bukit Pelangi Sangatta, Jumat, 17/02/2023.

Turut dihadiri oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Wakil Ketua II DPRD Kutim Arfan, Unsur Forkopimda, Kepala OPD, Camat dan tamu undangan lainnya.

Bupati Kutim mengingatkan kepada seluruh Kepala Desa agar dapat memahami peran dan tugasnya sebagai orang yang mendapatkan amanah dari masyarakat.

“Tugas utama Kepala Desa yaitu menyelenggarakan Pemerintahan Desa, melaksanakan Pembangunan, Pembinaan kemasyarakatan serta pemberdayaan masyarakat Desa”, jelasnya.

Mengingat kedudukan, kewenangan serta keuangan Desa yang semakin kuat, penyelenggaraan Pemerintahan Desa diharapkan lebih akuntabel. Didukung dengan sistem pengawasan antara Pemerintahan Desa dan Lembaga di Desa, Khususnya Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

“Para Kepala Desa mampu memberikan pelayanan bagi masyarakat secara proporsional dan merata sehingga dapat mewujudkan pembangunan terpadu dan serasi”tambahnya.

Terakhir, Bupati Kutim berpesan kepada seluruh Kades untuk segera melakukan kordinasi internal dengan Perangkat Desa. Guna membangunan komunikasi yang harmonis dengan BPD maupun lembaga di Desa sebagai mitra kerja untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

“Pelajari regulasi (peraturan) yang terkait dengan Desa, Cermat dan hati – hati dalam pengelolaan anggaran Desa, Jangan malu – malu bertanya. Jangan sampai bersinggungan dengan permasalahan hukum”, tegasnya.

Sementara Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang turut menambahkan, Dia berharap seluruh Kepala Desa yang baru dilantik dan diambil sumpah/janji jabatan tadi, Baik petahana maupun yang baru dan maupun yang hasil PAW agar bisa menjalankan amanah yang baik.

“Kita ingin Kepada Desa ini bersinergi dengen Pemerintah yang sudah ada, Artinya program – program yang sudah ada ini dilanjutkan sampai kepemimpinan kami berdua (AS-KB) selesai (pada 2024)”, Katanya.

Pos terkait