Pemkab Kutim Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman dengan Harga yang Relatif Stabil

Pemkab Kutim Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman dengan Harga yang Relatif Stabil
Pemkab Kutim Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman dengan Harga yang Relatif Stabil

AKTUALBORNEO.COM – Pemkab Kutai Timur (Kutim) memastikan ketersediaan LPG (liquefied petroleum gas) 3 Kg sampai dengan lebaran Idul Fitri dalam kondisi aman dengan harga yang relatif stabil. Suplai LPG 3 Kg yang relatif stabil dengan jaringan distribusi yang sudah terbangun, membuat harga komoditi penting tersebut dipastikan tidak mengalami gejolak yang signifikan.

“Hari ini kita sepakati bahwa, untuk kepastian sampai dengan lebaran LPG 3 kilo insya Allah tidak ada masalah apalagi ada penambahan kuota di setiap agen-agen yang ada,” ucap Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang usai memimpin rakor di Ruang Ulin, Kantor Bupati Kutim, Senin (25/4/2022) Siang.

Kasmidi menjelaskan bahwa berdasarkan rakor terkait stok dan stabilitas harga LPG 3 kg, kondisi LPG 3 kg dipastikan dalam kondisi aman. Dikatakannya, menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun 2022, PT Pertamina telah menambah kouta 1.200 tabung gas LPG 3 Kg ke enam agen distributor yang ada di Kutim.

“Alhamdulillah telah kita sepakati bersama, dari Agen ke Pangkalan, kemudian ke pengecer margin harga (sementara ini) sekitar 2.000 – 3.000 Rupiah. Yakin saja harga yang ada di pasaran pasti akan turun,” ujarnya.

Kasmidi juga menjelaskan, harga yang telah disepakati akan disampaikan kepada Camat dan Kepala Desa agar ikut memantau harga gas LPG di wilayah masing-masing.

“Bagi para pengecer yang harganya melambung tinggi akan kita catat, nanti rapat selanjutnya akan kita laporkan kepada pangkalan. Apabila harga ecerannya melampuai harga yang telah di sepakati Pangkalan bisa memberikan PHU (Pemutusan Hubungan Usaha) atau skorsing satu bulan tidak diberikan kepada pengecer tersebut,” tegasnya.

Kasmidi berharap semua pihak yang terkait bisa menekan harga di pengecer, sesuai kesepakatan harga yang telah disepakati.

“Harga sekarang ini gila-gilaan, ada yang sampai 50.000 per tabungnya. Jadi dari harga yang kita sepakati bersama tadi, bisa menekan kenaikan harga Rp 3.000, Rp 5.000 bahkan Rp 7.000. Mudah-mudahan bisa terpantau dengan baik,” ungkapnya.

Sebagai informasi dari harga yang disepakati oleh Pemkab Kutim, Satgas TPID dan Agen LPG dalam rapat tersebut ditetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) per Kecamatan. Untuk Kecamatan Sangatta Utara, Sangatta Selatan dan Teluk Pandan Rp 23.000, Bengalon dan Rantau Pulung Rp 25.000. Untuk Kecamatan Kaliorang, Sangkulirang dan Kaubun Rp 27.000, Karangan Rp 30.000, Sandaran Rp 32.000.

Selanjutnya, untuk wilayah pedalaman Kecamatan Batu Ampar, Muara Wahau, Telen, Kongbeng, Muara Ancalong Muara Bengkal dan Long Mesangat Rp 27.000 dan Busang Rp 35.000. (*)

Pemkab Kutim Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman dengan Harga yang Relatif Stabil

Pos terkait