AKTUALBORNEO.COM – Bupati dan Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) terpilih, Ardiansyah Sulaiman dan Kasmidi Bulang (AS-KB) memastikan akan melanjutkan proyek jalan penghubung antar kecamatan, antar desa, seperti jalan Ngayau-Mulupan-Senambah yang menghubungkan beberapa desa dimana sebelumnya merupakan program kerja masa jabatan Bupati Ismunandar dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang (Ismu-KB). Termasuk juga jalan Manubar, Sekerat, dan Selangkau.
Namun karena keterbatasan anggaran keuangan, pembangunan jalan yang pada awalnya diprogramkan untuk jalan cor, hanya akan diagregata saja di tahun 2021 ini. Yang terpenting dapat terealisasi jalan yang layak dan aman untuk dilalui meskipun dalam kondisi hujan.
Dan nantinya tidak semua program dan proyek Ismu-KB akan dilanjutkan pada masa jabatan AS-KB. Dikatakan oleh Kasmidi, bahwa pihaknya akan lebih realistis melihat kondisi keuangan Kutim saat ini.
“Makanya, dalam waktu dekat ini kami akan mengevaluasi program atau proyek mana yang sudah diselesaikan Ismu-KB, mana yang belum. Dari yang belum dikerjakan atau belum tuntas, mana yang akan dilanjutkan dan mana yang tidak,” imbuhnya sebagaimana telah dilansir oleh media Teras Kaltim edisi 4/1/21.
Diantaranya adalah program pembangunan Bandara yang masih perlu dievaluasi dan masih terkendala status enklave.
Dikatakan bahwa perlu dilakukan evaluasi untuk kelanjutan proyek sebelumnya karena banyak proyek yang lebih mendesak termasuk proyek dalam kota diantaranya pembangunan drainase di Sangatta Utara yang belum tuntas, dan pengembangan Sangatta Selatan dimana sebelumnya tidak boleh dibangun karena terkendala status enklave seluas kurang lebih 7000 ha. (Meri/AB)
