Buaya 2,8 Meter yang Resahkan Warga di Polder Sangatta Berhasil Ditangkap

AKTUALBORNEO.COM – Seekor buaya di Polder Ilham Maulana, Kecamatan Sangatta, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim) yang sempat meresahkan warga akhirnya berhasil ditangkap.

Kemunculan buaya sepanjang 2,82 meter ini sudah diketahui warga dalam beberapa pekan terakhir ini.

Pada Sabtu, (10/9/2022) malam, buaya ini berhasil ditangkap oleh tim gabungan yang terdiri dari Laskar Kebangkitan Kutai Kutai Timur (LKK) berserta organisasi sayap Paslit, Polairud, Lanal Sangatta, Basarnas, dan Pemadam kebakaran (Damkar).

Buaya tersebut ditangkap di kolam bagian atas dari dua kolam di polder tersebut.

“Alhamdulillah, pada malam ini kita dari tim SAR gabungan dari LKK, Pemadam, Polairud, Basarnas, Lanal Sangatta berhasil mengamankan buaya sepanjang 2,82 meter,” ucap Ketua MPW LKK Kutim Rony Efendi didampingi Ketua Paslit Anarullah dan anggota Tim Gabungan lainnya di lokasi.

Penangkapan buaya itu disebutkan dilakukan dengan cara tradisional. Setelah sampai di daratan, petugas gabungan langsung bergerak melakukan evakuasi dengan cara mengikat rahang reptil berbahaya itu menggunakan selotip berikut keempat kakinya menggunakan tali.

Buaya berwarna hijau kehitam-hitaman itu rencananya akan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim. Namun sementara malam ini akan diamankan di markas Damkar.

Kawasan Polder Ilham Maulana Sangatta diketahui ramai dikunjungi warga, terutama di akhir pekan. Selain sebagai wahana alternatif untuk bersantai, berolahraga dan bahkan berlibur, polder ini juga “menghidupkan” denyut ekonomi masyarakat.

Ketua MPW LKK Kutim, Rony Efendi mengungkapkan Penangkapan buaya oleh tim gabungan di Polder Ilham Maulana sebagai upaya untuk mengantisipasi jatuhnya korban jiwa.

“Mencegah lebih baik daripada ada hal-hal yang tidak kita inginkan, tempatnya di Polder Sangatta, Kutai Timur,” pungkasnya.

Wahyu, warga Sangatta Utara mengaku syukur bersyukur buaya di Polder Ilham Maulana Sangatta berhasil diamankan. Namun dia menduga buaya di Polder itu tidak cuma satu.

Wahyu berharap buaya-buya yang ada di Polder Ilham Maulana segera diamankan oleh pihak terkait, sehingga warga atau pengunjung tidak lagi merasa khawatir dan resah ketika berada di kawan tersebut.

“Kemarin ada juga dan ramai dilihat warga di kolam pertama dari jalan itu. Walaupun ukurannya lebih kecil daripada yang sudah ditangkap ini, tapi meresahkan juga, takutnya ada korban,” (Imran).

Pos terkait