AKTUALBORNEO.COM – Para pengendara roda dua dan empat yang melintas di jalan Sangatta – Rantau Pulung, Kutai Timur, Kaltim, harus berhati-hati. Pasalnya, saat ini salah satu titik jalan tersebut, tepatnya di kilometer 8 mengalami longsor cukup parah, apalagi pengendara yang datang dari arah Rantau Pulung ingin ke Sangatta.
Dari pantauan aktualborneo.com, lokasi titik longsor berada di sekitar tikungan dari jalan yang menanjak, aspal badan jalan terpantau ambruk hampir separuh.
Ambruknya aspal tersebut menyisakan lobang yang cukup besar, sehingga pengguna jalan yang melintas harus benar-benar ekstra hati-hati. Mereka juga terpaksa harus melewati jalan tersebut secara bergantian.
Belum diketahui pasti apa penyebab kerusakan jalan tersebut, warga setempat menduga kejadian disebabkan hujan yang kerap mengguyur daerah itu beberapa hari terakhir.
“Mungkin hujan, Jalan jadi longsornya semakin melebar,Lewat jalan ini harus hati-hati,” terang Suan, Selasa (23/6/2020) pagi.
Mesmipun sudah ada tanda tanda yang dipasangi, berupa tongkat yang bercat warna warni. Namun jalan tersebut tetap saja berbahaya bagi pengendara. Sebab, sudah dipastikan jika melintas dimalam hari tak ada penerangan yang memadai, selain lampu dari bawaan kendaraan itu sendiri. Pengendara juga tampaknya harus mengurangi kecepatan karena ambruknya aspal di titik jalan tersebut.
“Kita berharap pemerintah segera turun tangan, agar jalan diperbaiki. Kalau perlu libatkan perusahaan-perusahaan yang ada di Kutim,” (M Naingolan-Anang Rangga/i).
