Aktualborneo.com – Muhammad Ardhi Pontoh (15), binaan Akademi Sepak Bola (ASB) Kutai Timur (Kutim) mewakili Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengikuti seleksi pemain Tim Nasional (Timnas) U-16 di Jakarta. Ardhi-sapaan Muhammad Ardhi Pontoh berkesempatan mengikuti seleksi bersama 11 peseta lainnya usai lolos seleksi regional PSSI Kaltim.
Kaltim mengirim 12 pemain untuk seleksi Timnas U 16. Selain Ardhi, ada 11 peserta lainnya anatara lain:
1. M Riadi asal Kutai Kartanegara
2. Ghalang Ahmad asal Samarinda
3. Edrice Edwin asal Balikpapan
4.M Rakan Akbar asal Samarinda
5. Muhammad Ardhi Pontoh asal Kutai Timur
6. Rafli Fadhilah asal Samarinda
7. M Aditya Surya asal Kutai Kartanegara
8. Rafi Al Farouq asal Kutai Kartanegara
9. Rahman Zairin asal Bontang
10.Yanuar Sanusi asal Samarinda
11. Ridho Ari Wibowo asal Berau
12. Miftah Al Faris asal Samarinda
Ardhi sendiri merupakan pemuda kelahiran Sangatta, 22 Februari 2006. Saat ini, ia duduk di kelas 9 SMPN 1 Sangatta Utara.
Pembina ASB Kutim, Roby Paul kepada Aktualborneo.com, Senin (19/4/2021) malam mengatakan, Ardhi anak binaannya dipanggil mengikuti seleksi tim nasional regional di Jakarta. Dia berharap proses seleksi dapat terlaskana sesuai dengan mekanisme yang ada.
“Ini menjadi motivasi bagi generasi-gerasi persepakbolaan di Kutai Timur, mengharumkan nama Kutai Timur. Kita berharap nanti Ardhi bisa lolos menjadi Timnas U-16,” ucapnya.
Perjalanan putra kedua dari tiga bersaudara, pasangan Irsan Potoh dan Anriana ini untuk menjadi utusan Kaltim disebut tidaklah mudah. Ia harus melewati berbagai rangkaian seleksi yang ketat dan objektif sehingga layak menjadi perwakilan Kaltim dalam seleksi Timnas U-16.
“Dari ratusan lebih yang seleksi kemarin, Ardhi masuk di 12 peserta yang mewakil Kaltim, mereka akan diberangkatkan ke Jakarta mengikuti seleksi selanjutnya, ” terang Roby.
Kepada Ardhi, Roby menitip pesan untuk menyiapkan diri di sisa waktu yang ada. Pasalnya, seleksi akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Sisa waktu yang ada dimaksimalkan persiapannya.
Sementara itu, Ardhi kepada media ini bertekat untuk berusaha semaksimal mungkin agar dapat terpilih. Dirinya secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Kutim dan pihak PT Kaltim Prima Coal (KPC).
Di tempat yang sama, Sumartono selaku pelatih mengaku bangga Ardhi dapat lolos seleksi di tingkat Provinsi dan mewakili Kaltim untuk selesksi di tingkat nasional.
“Ternyata Kutai Timur yang dianggap pembinaan belum maksimal, justru pada momen tahun 2021 ini Kutai Timur bisa mewakilkan satu anak yang namanya Ardhi Pontoh mengikuti seleksi Timnas U-16,” ucapnya.
Sebagai pelatih, dia memberikan apresiasi kepada peserta muda Kutim tersebut. Kehadiran peserta Kutim di seleksi U-16 disebut sebagai momentum, persentasi dan perkembangan persepakbolaan Kutim, terlebih di jajaran ASKAB SPSI Kutim yang baru terbentuk dalam kongres luar bisa beberapa waktu lalu menetapkan Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang sebagai Ketua ASKAB SPSI Kutim.
“Ini awal kebangkitan persepakbolaan Kutai Timur dan kita menata apa yang selama ini belum maksimal dalam pembinaan. Jadi khusus untuk anak-anak Kutai Timur, mari kita bersaing secara kompetitif, mari kita menujukkan bahwa kemampuan kita tidak kalah dengan daerah lain,” tutur Sumartono.
Senanda, Pengurus ASB Eko Prasetya P pun menilai hal ini sebagai momentum baik dalam kemajuan persebakbolaan di Kutim. Dia juga meminta dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kutim.
“Semoga apa yang kita perjuangkan dan harapkan bersama dapat kita terapkan dan raih bersama,” pungkasnya.
Informasi pemanggilan para pemain ini tertuang dalam surat yang dikeluarkan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Kaltim per 18 April 2021 yang ditandatangani Sekretaris Asprov PSSI Kaltim, Achmad Suparno, SH.
Surat itu berisi pemanggilan kepada pemain sepak bola Asprov PSSI Kaltim peserta seleksi tahap kedua Timnas U-16 untuk mengikuti seleksi Timnas U-16 pada 24-26 April 2021 di Hotel Ibis Selipi Jakarta. (Fitrah/Red).