Permintaan Menurun, Petani Desa Singa Gembara Kesulitan Menjual Hasil Panen

Foto Keltan eden mandiri santo petrus dan paulus pembudidaya ikan air tawar. Keltan Desa Singa Gembara Kesulitan Menjual Hasil Panen

AKTUALBORNEO.COM – Desa Singa Gembara Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang memiliki luasan kurang lebih 20 ribu hektare dengan jumlah penduduk mencapai 20 ribu jiwa, ini sebagian penduduknya berprofesi sebagai petani.

Terdiri dari sembilan dusun yakni dusun gembara satu hingga dusun gembara sembilan.

Ada lima kelompok tani (Keltan) yang berada di Desa Singa Gembara, sejauh ini rata-rata para petani hanya menanam sayur-sayuran, untuk padi hanya bersifat temporer atau dalam satu tahun hanya dua kali masa tanam dan panen.

“Ada lima keltan disini, kalau dulu berbagai macam ditanam namun sekarang hanya sayuran saja seperti sawi, kangkung dan tanaman penunjang lainnya, itupun untuk pemasarannya tidak terlalu, sebab pembelinya kurang,” jelas Sekertaris Desa (Sekdes) Singa Gembara Leonardus.

Bahkan untuk petani atau pembudidaya ikan sangat kesulitan menjual hasil panennya. Hal itu dikarenakan jumlah permintaan yang menurun dari tahun ke tahunnya. Ikan yang siap dipanen tidak seimbang dengan jumlah konsumen yang membeli.

“Dulu ada petani ikan keltan eden mandiri santo petrus dan paulus dibelakang gereja itu, banyak ikan dibudidayakan disana, lele dan nila namun karena jumlah permintaan turun sehingga daya jual pun ikut anjlok,” tandasnya.

Masyarakat tampaknya kurang menyadari pentingnya makan ikan. Untuk diketahui Ikan nila mengandung vitamin B12, yaitu salah satu senyawa penting untuk tubuh dalam menjaga energi. Nutrisi dan manfaat ikan air tawar jenis ini termasuk tinggi kandungan protein, vitamin dan mineral, sekaligus rendah lemak.

Oleh karena itu, baik dikonsumsi orang yang sedang sakit atau lanjut usia (lansia) yang memiliki risiko penyakit jantung, kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi.

Sementara kandungan ikan lele mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh seperti protein, lemak,  kalsium, vitamin C, vitamin A, natrium, dan zat besi. Kelebihan ikan ini adalah mengandung merkuri yang rendah sehingga aman dikonsumsi ibu hamil.

Nutrisi dan manfaat ikan air tawar untuk kesehatan sangat sayang dilewatkan. Dengan demikian hendaknya masyarakat harus mulai gemar memakan ikan selain menyehatkan juga turut membantu perekonomian para pembudidaya ikan air tawar. (Vitri/ab).

Pos terkait