Seharga Rp 79 Juta, Sapi Kurban Jokowi untuk Kaltim Disembelih di Islamic Center

AKTUALBORNEO.COM – Presiden Joko Widodo membeli satu ekor sapi kurban untuk perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah di Samarinda, Kaltim, dengan Rp 79 juta. Sapi jenis limousin dengan berat 968 kilogram atau hampir satu ton itu milik seorang peternak bernama Subroto (50) di RT 26 kelurahan Lempake, Samarinda Utara.

Hari ini, Gubernur Kaltim Isran Noor menyerahkan hewan kurban milik presiden dan sejumlah hewan kurban lainnya kepada Pengurus Yayasan Masjid Baittul Muttaqien Islamic Center Kaltim dan diterima Ketua Pengurus H Awang Dharma Bakti.

“Alhamdulillah kita semua diberikan kesehatan dan kesempatan untuk bisa melaksanakan Idul Adha tahun ini di masa pandemi Covid-19. Semoga dengan semangat berkurban keberkahan juga dirasakan masyarakat Kaltim dan wabah yang melanda negeri ini khususnya di daerah kita segera berakhir,” ucap Isran Noor, Sabtu (1/8/2020).

Sementara itu, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi yang sekaligus menjadi pembuka prosesi penyembelihan hewan kurban di masjid terbesar di Kaltim itu juga menyerahkan hewan kurban dari keluarga besarnya.

“Secara pribadi saya bersyukur diberikan kehormatan untuk melakukan penyembelihan. Apalagi yang disembelih adalah hewan kurban Presiden. Sempat tegang, tapi alhamdulillah lancar,” aku Hadi.

Ketua Yayasan Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center H Awang Dharma Bakti mengatakan tahun ini jumlah hewan qurban yang disembelih sebanyak 21 ekor sapi dan 14 ekor kambing.

Hewan kurban tersebut rencana akan diserahkan kepada warga di tiga kelurahan di sekitar Masjid Islamic Center, yakni Kelurahan Teluk Lerong, Karang Asam dan Kelurahan Karang Anyar.

Sebelumnya, Subroto menjelaskan berbagai hal terkait sapi yang dibeli presiden untuk kurban. Ia memang sebelumnya berharap agar sapinya dipilih setelah direkomendasikan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim ke tim kepresidenan di Jakarta.

Harapan tersebut akhirnya berbuah kenyataan. Dari sekian banyak sapi yang diusulkan, sapi milik Subroto yang dipilih.

Subroto mengaku sapi tersebut dia beli sekitar empat tahun lalu seharga Rp 40 juta. Saat ini sapi sudah berumur sekitar enam tahun setelah dipelihara selama dua tahun.

Pos terkait