AKTUALBORNEO.COM – Kasus positif Covid-19 pada Sabtu (11/7/2020) terjadi penambahan cukup signifikan sebanyak 31 pasien baru. Sebagian besar terjadi akibat kontak erat dan perjalanan dari luar daerah. Sedangkan pasien sembuh adalah angka sebaliknya, 13 kasus.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Yudha Pranoto menegaskan pemerintah bersama segenap elemen terkait dengan dukungan TNI dan Polri terus melakukan pencegahan penyebaran virus berbahaya ini.
Salah satunya dengan terus melakukan kampanye tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat dan berbagai fasilitas publik yang berpotensi menimbulkan kerumunan massa.
“Gugus Tugas di semua level pasti menginginkan tidak terjadi penambahan kasus baru. Para dokter dan tenaga medis juga terus bekerja keras agar pasien yang dirawat semuanya bisa disembuhkan dan warga yang terdampak, semua tertangani,” kata Yudha Pranoto, Minggu (12/7/2020).
Namun demikian, kerja keras pemerintah akan sulit mencapai hasil maksimal, jika masyarakat tidak memberi dukungan yang juga maksimal.
Virus yang menyebar dari Cina itu, tidak bisa dipandang sepele, karena pada kenyataannya, kasus positif juga tidak sedikit yang berasal dari orang tanpa gejala (OTG) akibat kontak erat. Jika berdisiplin melaksanakan protokol kesehatan, maka risiko tertular akan semakin kecil.
Sabtu kemarin, Posko Gugus Tugas BPBD Kaltim mendistribusikan alat pelindung diri (APD) ke Puskesmas Loa Bakung, Wonorejo dan Air Putih. Tim juga lakukan penyemprotan disinfektan ke Pusat Pengembangan Pemukiman dan Bangunan di Jalan Tengkawang Samarinda.
Di Berau, Gugus Tugas Bandara Kalimarau melakukan pemeriksaan suhu badan dan menerapkan batas aman pesawat Wings Air sebanyak 57 penumpang.
Pembagian masker dan hand sanitizer juga dilakukan di sejumlah pusat perbelanjaan modern di Samarinda. Di antaranya Robinson dan Mal Lembuswana. Termasuk toko-toko elektronik dan mebel hingga Budhis Center. (sul)