AKTUAL BORNEO – Kontainer Bak Sampah di pintu masuk Jalan Dayung, Kelurahan Teluk Lingga, Kecamatan Sangatta Utara Kabupaten Kutai Timur (Kutim) diminta untuk dipindahkan.
Pasalnya, penempatan bak sampah yang posisinya dekat dengan bahu jalan tersebut kerap menggangu pengguna jalan, terutama saat proses pengangkutan sampah berlangsung.
Apa lagi aktifitas pengangkutan sampah disebutkan dilakukan petugas yang menggunakan truk di waktu kendaraan masih padat dan lalu lalang di jalan yang merupakan jalur simpang tiga tersebut.
“Seperti sehabis magrib. Waktu seperti itu kan masih rame-ramenya kendaraan,” ujar Amir, warga setempat, Rabu (6/7/2020).
Dia mengatakan, posisi bak sampah yang berada simpangan tiga di jalan tersebut dapat menimbulkan korban karena padatnya kendaraan, ditambah truk yang tengah berhenti mengangkut sampah menutupi separuh jalan.
“Kita berharap tempat sampah di pintu masuk Jalan Dayung itu dipindahkan ke tempat yang lebih aman,” tutur Amir.
Saat dikonfirmasi, Ketua RT 35 Dayung 3A Sarjono mengatakan sudah lama ingin memindahkan bak sampah tersebut kelokasi yang lebih aman dan tidak memicu kemacetan.
“Saya sudah berencana mau ke DLH ingin menanyakan apakah bak sampah itu bisa dipindahkan saja, karena banyak resiko jika tetap disitu posisinya,” tandasnya.
Ia juga menyebutkan sampah-sampah yang ada itu bukanlah dari warganya melainkan dari warga luar lingkup RT 35.
“Itu bukan dari warga sini yang buang, kebanyakan dari luar ada yang sekedar lewat langsung lempar sampahnya, kita tidak tahu itu warga mana. Kalau warga kita sendiri sudah memiliki bak masing-masing didepan rumahnya,” tukasnya.
Sarjono pun menegaskan Rabu (red:besok) akan mendatangi kantor DLH dan meminta segera dipindahkan bak sampahnya.(i/f)AB
