AKTUALBORNE.OCOM – Leny Praseto Wati, warga Desa Swarga Bara, Kecamatan Sangatta Utara, Kutai Timur (Kutim), berniat menggugat cerai pasangannya karena alasan sang suami sudah tak lagi peduli terhadap dirinya dan kepada anak-anaknya.
Kepada Aktualborneo.com, Leny menjelaskan sejumlah alasannya yang berkaitan dengan keinginannya menggugat cerai sang suami. Dikatakannya, suaminya selama ini kerap mengalami masalah yang berkaitan dengan hukum karena perbuatannya sendiri.
Lanjut Leny menceritakan, sebelumnya dirinya yang menetap di Balikpapan, akhirnya memilih kembali ke Sangatta.
Dan terhitung sampai dengan saat ini, salma enam bulan lamanya suaminya tidak pernah memberi kabar tentang keberadaannya apalagi menafkahi keluarga yang seharusnya menjadi tanggungjawabnya.
“Karena perbuatannya itu sehingga saya dan tiga anak-anak saya sudah tidak lagi mendapat perhatian, tiga bulan saya tidak diberi nafkah lagi, saya ke Sangatta,” ungkap Leny.
Untuk memenuhi kehidupannya, Leny terpaksa banting tulang sendri dengan bekerja serabutan. Dirinya mengaku bekerja sebagai penjaga tokoh, juru cuci dan penggosok pakaian. Sedangkan anak sulungnya yang bernama Siti Aisyah, baru saja bekerja sebagai guru SD.
“Retno masih kuliah dengan biaya dari beasiswa, sedangkan Kurnia Ilham masih duduk dibangku kelas 5 SD,” ujar Leny.
Berikut profil Leny yang ingin menggugat cerai suaminya karena mengaku sudah tidak lagi dinafkahi
Nama Lengkap: Leny Praseto Wati
Nama Lengkap Suami: Gatot Subiatoro
Nama anak:
1. Siti Aisyah
2. Retno Puji Supiati
3. Kurnia Ilham.
Reporter : Daniel
Editor: E1.
