AKTUALBORNEO.COM – Ketua DPRD Kutai Timur (Kutim), Jimmi, hadir langsung di tengah para petani saat panen perdana tanaman padi digelar di Desa Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan belum lama ini. Panen raya itu menjadi momentum bersejarah dalam pengembangan sektor pertanian di wilayah selatan Kutim.
Panen tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRD Kutim, khususnya lewat dukungan bibit unggul yang diberikan kepada petani. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pemerintah daerah, anggota DPRD, TNI-Polri, tokoh masyarakat, serta organisasi seperti Kutim Hebat Vision Centre, Gerakan Masyarakat Hebat (Gemah Kutim), dan Pemuda Kutim Hebat.
“Panen ini adalah hasil dari langkah awal kita dalam mendorong pertanian berbasis desa produktif. Saya bangga bisa menyaksikan langsung semangat para petani,” ujar Jimmi dalam keterangannya.
Selain melakukan panen, rombongan juga meninjau kondisi irigasi dan lahan pertanian milik masyarakat. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, petani sempat mengalami lima kali rendaman banjir yang memengaruhi volume panen. Meski demikian, kualitas hasil panen dinilai cukup baik.
“Kami melihat minat masyarakat sangat tinggi, apalagi setelah melihat hasil panen berkualitas. Namun, ke depan kita harus perkuat pengendalian air agar hasilnya lebih maksimal,” terang Jimmi.
Politisi PKS itu juga menyampaikan harapannya agar Desa Sangkima dapat menjadi salah satu sentra produksi pangan di Kutim. Ia menekankan pentingnya dukungan infrastruktur dan pendampingan teknis agar pertanian semakin berkembang.
“Dengan sinergi semua pihak, kita bisa wujudkan kemandirian pangan yang berkelanjutan di Kutim,” pungkasnya. (*)