Elpiji 3 Kg Langka Pemerintah di Harap Turun Tangan

Aktulborneo, Samarinda : Diduga kebocoran penyaluran elpiji subsidi, pembelian pakai bukti KTP

Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda Fachri Anshari mengatakan, kelangkaan tabung melon disinyalir disebabkan kebocoran kuota yang disalurkan kepada pengecer. Untuk itu, ke depan penyaluran tabung gas bersubsidi akan diperuntukkan bagi keluarga miskin atau masuk kategori keluarga penerima manfaat (KPM).


Dia menyebut, dalam waktu dekat akan dilakukan penyandingan data. Antara data warga miskin dari Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dissos-PM) Samarinda dengan data milik Pertamina. Sehingga akan keluar nama-nama warga yang masuk kategori KPM untuk diserahkan ke pangkalan resmi penyalur tabung melon. “Agar nantinya yang boleh membeli adalah mereka yang betul-betul berhak. Karena elpiji bersubsidi diperuntukkan bagi warga miskin,” tegasnya.

Penyebab kelangkaan tabung juga ditengarai dari mekanisme penyaluran dari Pertamina ke agen atau pangkalan tabung resmi, yang jika hari libur atau tanggal merah, kuota yang seharusnya disalurkan, tidak diberikan. “Makanya kemarin pemkot meminta penambahan kuota yang disetujui sekitar 30.800 tabung. Kemungkinan dari tabung-tabung yang tidak disalurkan ketika waktu libur,” ujarnya.(dra2)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *